Nggak tahu kenapa, akhir-akhir ini jadi suka lagu Sheila on 7. Mungkin karena dulu waktu kelas 1 SD suka ndengerin lagu-lagu Sheila. Sekarang ndengerin lagi dan akhirnya membawa angan-anganku kembali ke masa kecil. Hahaha lebay. Tapi emang iya kok. Dulu sukanya lagu Sahabat, Perhatikan Rani, Kita, Dan, dan sebagainya. Kalau yang agak baru sukanya Bait Pertama, Bunga di Tepi Jalan, Bapak Bapak, Yang Terlewatkan, dan masih banyak lagi. Sheila on 7 emang nggak ada matinya.
Bait PertamaDi sini ku menggenggam takdir di tangankuaku coba menahan tak menangisimudi bait pertama [2x]
Just For My MomSometimes I feel my heart so lonely but it's ok
Perhatikan Rani
Tinggalkan Jakarta demi masa depan cipta
Sudah waktunya mulai terjaga
Beranjak melentik kakakku Rani yang cantik
Jadikan masa depanmu menari
Ingat s'lalu pesan kedua orang tuamu
Jalani dengan hatimu yang tulus
Reff :
Dan jangan takut, jangan layu
Pada semua cobaan yang menerpamu, jangan layu
Kami selalu bersamamu dalam derap
Dalam lelap mimpi indah bersamamu
Padamkan sekejap warna-warni duniamu
Saat kau mulai kehilangan arah
Nyalakan sekejap warna-warni duniamu
Saat berjalanmu kembali tegap
Mungkin semua ini 'kan cepat berakhir
Semoga semua ini adalah
Persinggahan sementara mimpimu
Back to Reff : (2x)*menggambarkan sosok adik yang sangat-sangat perhatian dengan kakaknya :")
Tunggu Aku di JakartaMasih saja kuteringat kata iringi kau pergi
Jadikan sore itu satu janji
Kau akan kembali untukku, serta untuk diriku
Mengingatku walau aku jauh
Akupun sempat janjikan, kukayuh semua mimpiku
Kulabuh tepat di kotamu
Dan kaupun slalu janjikan kau kan menungguku datang
Bersatu kembali seperti dulu
Dan bila akupun rindu pada nyamannya kecupmu
Pada indahnya tawamu
Kudendangkan dengan gitar lagu-lagu kesayangan
Sambil kuingat indah wajahmu
Oo oo ooo 2x
Tunggulah aku di Jakartamu
Tempat labuhan semua mimpiku
Tunggulah aku di kota itu
Tempat labuhan semua mimpiku*yang ini romantis pake banget, videonya di stasiun Jogja, indah banget :)
Sahabat SejatiSahabat sejatiku, hilangkah dari ingatanmu
Di hari kita saling berbagi
Dengan kotak sejuta mimpi, aku datang menghampirimu
Kuperlihat semua hartaku
Kita slalu berpendapat, kita ini yang terhebat
Kesombongan di masa muda yang indah
Aku raja kaupun raja
Aku hitam kaupun hitam
Arti teman lebih dari sekedar materi
Pegang pundakku, jangan pernah lepaskan
Bila ku mulai lelah lelah dan tak bersinar
Remas sayapku, jangan pernah lepaskan
Bila ku ingin terbang terbang meninggalkanmu
Ku slalu membanggakanmu, kaupun slalu menyanjungku
Aku dan kamu darah abadi
Demi bermain bersama, kita duakan segalanya
Merdeka kita, kita merdeka
Tak pernah kita pikirkan
Ujung perjalanan ini
Tak usah kita pikirkan
Akhir perjalanan ini*ini benar-benar menggambarkan sosok persahabatan yang sejati :')
Bunga di Tepi Jalan

Bunga ditepi jalan
Siapa yang menanamnya
Tak seorangpun mengira
Bunga ditepi jalan
Alangkah indahnya
Oh... kasihan
Kan kupetik
S'belum layu
Disekitar belukar
Dan rumput gersang
Seorangpun tak kan mau
Memperhatikan
Biarlah kan kuambil
Penghias rumahku
Oh... kasihan
Kan kupetik
S'belum layu*ini agak mengharukanBapak BapakBapak-bapak kucinta anakmu
Jangan kau halangi aku
Bapak-bapak cobalah mengerti
Anakmu cinta padaku
Bapak-bapak pasti ingin yang terbaik
Jadi pemimpin anakmu
Bapak-bapak ijinkanku berlari
Tuk raih buah hatimu
Reff:
Aku pria seperti dirimu
Suatu waktu butuh pendamping hidup
Yang kan tenteramkan hati selalu
Kan kucinta anakmu selamanya
Biarlah waktu yang kan tunjukkan
Bapak-bapak bersiap sajalah
Tuk lepas buah hatimu
Bridge:
Duniaku lain duniamu
Aku juga tahu
Jangan coba belokkan arti cinta
Yang Tuhan tlah ciptakan
Back to Reff*so sweet banget kalau ada laki-laki yang ngomong kaya gini ke bapakku, hehe
PEMUJA RAHASIANa Na Na, Na Na Na Na
[Verse 1]
Ku awali hariku dengan mendoakanmu agar kau slalu sehat dan bahagia disana
Sebelum kau melupakanku lebih jauh, sebelum kau meninggalkanku lebih jauh
Ku tak pernah berharap kau kan merindukan keberadaanku, yang menyedihkan ini
Ku hanya ingin bila kau melihatku kapanpun, dimanapun hatimu kan berkata seperti ini
Pria inilah yang jatuh hati padamu
Pria inilah yang kan slalu memuja mu
"Aha Yeah Aha Yeah", begitu para rapper coba menghiburku
Na Na Na, Na Na Na Na
[Verse 2]
Akulah orang yang selalu menaruh bunga dan menuliskan cinta diatas meja kerjamu
Akulah orang yang kan slalu mengawasi mu,
Menikmati indahmu dari sisi gelapku
Dan biarkan aku jadi pemujamu, jangan pernah hiraukan perasaan hatiku
Tenanglah, tenang pujaan hatiku sayang
Aku takkan sampai hati bila menyentuh mu
[Chorus]
Mungkin kau takkan pernah tau, betapa mudahnya kau tuk di kagumi
Mungkin kau takkan pernah sadar, betapa mudahnya kau tuk di cintai
[Bridge]
Akulah orang yang akan selalu memujamu
Akulah orang yang akan selalu mengintaimu
Akulah orang yang akan selalu memujamu
Akulah orang yang akan selalu mengintaimu
[Back to Chorus]
[Outro]
Karena hanya dengan perasaan rinduku yang dalam padamu, ku pertahankan hidup
Maka hanya dengan jejak-jejak hatimu, ada arti ku telusuri hidup ini
Selamanya hanya ku bisa memujamu
Selamanya hanya ku bisa merindukanmu
Ooooo...*Secret admire :) , lelaki ini mengagumi si wanitanya dengan sangat anggun, sopan, dan so sweet hahahaha
Sebuah Kisah KlasikJabat tanganku, mungkin untuk yang terakhir kali
Kita berbincang tentang memori di masa itu
Peluk tubuhku usapkan juga air mataku
Kita terharu seakan tidak bertemu lagi
Bersenang-senanglah
Karna hari ini yang kan kita rindukan
Di hari nanti sebuah kisah klasik untuk masa depan
Bersenang-senanglah
Karna waktu ini yang 'kan kita banggakan di hari tua
Sampai jumpa kawanku
S'moga kita selalu
Menjadi sebuah kisah klasik untuk masa depan
Sampai jumpa kawanku
S'moga kita selalu
Menjadi sebuah kisah klasik untuk masa depan
Bersenang-senanglah
Kar'na hari ini yang 'kan kita rindukan
Di hari nanti...
Mungkin diriku masih ingin bersama kalian
Mungkin jiwaku masih haus sanjungan kalian* ini lagu cocok banget untuk soundtrack acara-acara perpisahan, dijamin pada terharu, pasti! Aduh jadi keinget sahabat-sahabat lama :'(

No comments:
Post a Comment