Thursday, August 15, 2013

Nyanyian Hujan

Ada pepatah yang mengatakan bahwa “di dalam hujan ada lagu”.
Menurutku itu benar.
Lagu alam dengan bermacam-macam irama.
Irama yang dihasilkan oleh setiap rintiknya.
Tak sesederhana bunyi “tik-tik-tik” dalam nyanyian anak, lebih dari itu.
 Gemericiknya beraneka warna. Saat rintik itu beradu dengan genting, batu, air, dedaunan dan rerumputan, iramanya tentu saja berbeda.
Seakan-akan, hujan adalah permainan perkusi alam.
Tanpa pandang bulu, ia membunyikan semua elemen di bumi.
Bisa pelan mendayu-dayu seperti musik jazz dikala gerimis dengan sedikit matahari bersinar.
Di bawahnya anak-anak berlarian menari berbasah-basahan, tidak takut bajunya menjadi kotor.
Indahnya, dulu aku juga suka gerimisan, walaupun orang tua pasti akan berkata “Jangan, nanti bisa sakit.”
Hujan bisa deras mengguyur tanah dengan awan tebal menyertainya.
Bisa juga bergemuruh deras disertai petir.
Seperti musik rock.
Apa alam sedang marah?
Itu hanyalah music alam yang diciptakan oleh hujan.
Dan di setiap rintiknya, terdapat nada yang penuh rahmat.
Siapa komposernya? Tentu Tuhan Yang Maha Pengasih
Subhanallah

“Sesungguhnya Rasulullah SAW apabila melihat hujan turun, beliau pun  berdoa Ya Allah, jadikan hujan yang turun ini bermanfaat.” [Shahih al- Bukhari]

No comments:

Post a Comment